polrestuban-Puluhan operator angkutan air yang ada di wilayah Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban, mendapatkan sosialisasi tentang kesalamatan Angkutan Sungai Danau Dan Perairan (ASDP) di Pendopo Kecamatan Rengel, Tuban. Selasa (28/11/2017).

Dikatakan oleh Ir. Luhur Pribadi, Petugas Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, sosialisasi tersebut dilaksanakan untuk memantau sekaligus mengevaluasi angkutan air yang hingga saat ini masih dipergunakan sebagai alat transportasi bagi sebagian besar masyarakat di wilayah Kecamatan Rengel terutama yang ada di Bantaran Sungai Bengawan Solo.

Menurut dia, transportasi air sangat rentan terhadap kecelakaan, untuk itu Luhur meminta supaya operator ataupun pengelola perahu untuk menyediakan alat-alat keamanan seperti pelampung, baik untuk operator maupun penumpang, serta selalu mengecek perahu sebelum dioperasikan.

“Untuk mencegah kecelakaan di perairan, maka faktor-faktor itu harus diperhatikan”, ujarnya.

Berdasarkan data yang kami himpun, di wilayah Kecamatan Rengel sendiri setidaknya ada 5 (Lima) Desa yakni Prambonwetan, Campurejo, Ngadirejo, Tambakrejo dan Kanorejo yang terdapat tempat penyeberangan perahu.

Sementara itu, AKP Yani Susilo, Kapolsek Rengel Polres Tuban yang hadir dalam acara mengharap agar para operator agar mempedomani apa yang telah disampaikan oleh Narasumber.

“Kami berharap agar pemilik perahu dan operator perahu penyeberangan melaksanakan apa yang telah disampaikan, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan air khususnya di Sungai Bengawan Solo”, tegas Mantan Kasat Sabhara Polres Tuban.

Pada kesempatan itu juga dibagikan alat berupa life jacket sebanyak 225 buah dan ring boy sejumlah 45 buah kepada para pemilik perahu penyeberanga

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here