polrestuban-Polri tak henti-hentinya menjadi sorotan publik, tidak hanya prestasi yang menjadikan sorotan, tetapi sikap yang dermawan dan baik hati dari seorang Polisi satu ini juga menjadi sorotan, beliau adalah AIPTU SUGONO.
AIPTU SUGONO, pria kelahiran Tuban, 12 Agustus 1964 ini menjadi buah bibir bagi sebagian warga di Kecamatan Kenduruan, Kab. Tuban, Jatim.
Polisi yang akrab dipanggil pak GONO ini dikenal warga sebagai polisi yang baik hati, senang membantu. Terkadang AIPTU SUGONO suka memberikan makanan untuk tukang becak, penggembala kambing, bahkab kepada warga yang terlihat kurang mampu.
“ Ketemu di jalan atau di mana pun kadang bapak polisi itu sering menegur, orangnya ramah, sopan dan santun,” ungkap mbah Darsini, salah satu warga yang tinggal di Dusun Ngancar, Desa Sokogrenjeng, Kec. Kenduruan, Kab. Tuban.
Menurut mbah Darsini, pak GONO tidak pernah menunjukan sikap seorang polisi yang kaku. Ia menyapa semua orang yang dijumpainya bahkan anak kecil sekali pun.
AIPTU SUGONO juga dikenal tegas dalam melindungi warga, ramah dan pandai bergaul.
Sementara itu, saat ditemui di Mapolsek Kenduruan pada hari Rabu ( 18 Oktober 2017 ), AIPTU SUGONO sempat tidak ingin diwawancarai. Ia mengakui semua yang diceritakan beberapa warga, tetapi dirinya sempat menolak untuk dberitakan. Namun setelah team reporter bersama Kasi Humas Polsek Kenduruan minta izin pimpinan, pria yang menjabat sebagai Kasium berpangkat Ajun Inspektur Polisi Satu itu pun mau berbagi sekilas tentang kisah hidupnya.
AIPTU SUGONO bertugas di Polsek Kenduruan sejak tahun 2000. Baginya, di mana pun tinggal harus mau berbaur dengan masyarakat. AIPTU SUGONO mengaku sejak kecil diajarkan untuk baik dengan siapapun termasuk dengan masyarakat, serta membantu orang yang sedang kesusahan.
Terkadang ia sisihkan gajinya untuk memberi makan orang yang kesusahan. Jika ada acara-acara di polsek dan makanan berlimpah, ia kadang memberikan makanan kepada tetangga sekitar Mapolsek Kenduruan, tukang becak,  penggembala kambing bahkan anak-anak.
“ Cuma memberi makanan, kan tidak susah,” ucapnya saat ditemui team reporter.
AIPTU SUGONO lahir di Tuban Jawa Timur. Beristri SULASMINI, beliau memiliki dua orang  anak, GANI APRI PRATAMA dan FELA DINA OKTAVIANI.
Sebelum masuk polisi, AIPTU SUGONO sempat menjadi pekerja di salah satu perusahan di Kalimantan Timur selama satu tahun. Kemudian pada 1985 AIPTU SUGONO akhirnya mendaftar polisi melalui jalur Secaba Militer Sukarelawan.
Pada tahun 1985-1986,  AIPTU SUGONO diterima kemudian ditugaskan Polda Kalimantan Timur, dan pada tahun 1987 s/d 1999 AIPTU SUGONO di tugaskan Polres Kutai Polda Kalimantan Timur. Kemudian Pada 2000 AIPTU SUGONO kemudian dipindah menjadi anggota Polda Jatim, kemudian bergeser ke Polres Tuban. Lalu dipindah lagi ke Polsek Kenduruan Polres Tuban Pada tahun 2000 dan menjabat Kasium Polsek Kenduruan, dan karena dedikasinya yang tinggi untuk kesatuan selanjutnya AIPTU SUGONO dipercaya oleh pimpinan untuk menjabat sebagai Bhabinkamtibmas di Desa Sokogrenjeng, Kec. Kenduruan, Kab. Tuban hingga sampai sekarang.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here